Selasa, 31 Januari 2017

Success in Early Career – Changing Your Mindset

HI Friends!!

Senang banget nih akhirnya aku bisa bergabung sebagai menteenya Mba Maya dan bisa ikut aktif nulis berbagai macam kegiatan seminarnya beliau. Belum genap seminggu aku dinyatakan syah sebagai tim penulis blog pribadi Mba Maya. Selain bisa mengikuti seminar Mba Maya secara gratis, bergabung menjadi menteenya Mba maya juga memberikan aku banyak pengalaman yang baru, memperluas gagasan, dan membuka ruang komunikasi yang lebih luas lagi. Eits sebelum cerita lebih jauh lagi, bro and sis pasti udah tau dong siapa itu Mba Maya? Apa? Masih ada yang ga tau siapa orang kece yang dari tadi aku bahas? Oh My God come on, coba deh kamu kepoin aja website pribadinya mba maya di sini ye guys.


Alright, kita langsung sharing nih apa aja pengalaman inspiratif yang aku dapet di acara workshopnya mba maya. Singkat cerita nih, 16 Januari 2017, aku langsung diajak ikut ke acara seminar Management Trainee Induction 2017 yang ketiga dengan tema My First Job yang diadakan oleh Danone Indonesia di Cyber 2 Tower. sebelumnya, Mba Maya juga pernah menjadi pembicara di Workshopnya Danone tahun 2015 dan 2016, jadi bisa dibilang ini adalah kali ketiga Mba Maya membagi wejangan inspiratif kepada para MT(Management Trainee).  Seru abis deh seminarnya. Apalagi nih ya, aku bisa ketemu sama puluhan orang luar biasa yang lolos sebagai MTnya Danone. Menurut informasi sih teman-teman, 56 orang MT yang beruntung dapet ilmu dari workshopnya Mba Maya ini telah lolos berbagai macam seleksi dan berhasil mengeliminasi kurang lebih 27.000 orang. WOW! Luar biasa keren pastinya. 

Ini foto sebelum aku, Mba Maya, and team sebelum workshop dimulai. Guess, anak baru yang mana coba?

Workshop dimulai sekitar jam 4 sore di Danone office Jakarta, dan ini juga pertama kalinya aku dateng ke kantor hebat sekelas Danone. Baru masuk kantornya aja nih guys, WEH, bener-bener keren. Banyak banget gambar-gambar di dinding yang mungkin emang sengaja ditempel di berbagai sudut buat mendtimulus ide-ide kreatif para karyawannya. Sekitar 50 MT yang lagi ikut training udah pada siap diruangan nih dan mereka pada pake slyer biru di lehernya sebagai tanda pengenal masing-masing. Mereka terlihat serius dan antusias dalam mengikuti cerita demi cerita inspiratif dari Mba Maya. Terus, cerita inspiratif yang kaya gimana ya yang dibahas Mba Maya di Workshop kali ini? Don’t worry, Guys! I have written carefully all the contents of the workshop. So, let’s take a look on it!
Working With End Objective.
Di dalam setiap pekerjaan yang kita lakukan, tujuan akhir adalah salah satu hal terpenting yang harus kita capai. Setiap perusahaan tentunya sudah menciptakan suatu sistem yang mana akan membantu karyawan mencapai tujuan tersebut. Nah, mereka yang baru mendapatkan pekerjaan pertamanya tentu harus berusaha extra untuk bisa memenuhi tujuannya dalam bekerja. Tapi itu semua ga sesulit yang kita bayangkan kok. Agar tujuan akhir yang kita harapkan tercapai, penting banget buat yang namanya bikin S.M.A.R.T (Specific, Measurable, Attainable, Relevant, Time bound). Anyway, di workshop kali ini juga Mba Maya kasih alternatif lain untuk mencapai tujuan akhir dalam bekerja.

1.      Do Your Home Work
Setiap perusahaan, apalagi peusahaan sekelas Danone, pasti memiliki tingkat tuntutan kerja yang tinggi. Banyak kemungkinan kita bakal kerja lebih dari jam operational kerja lainnya. Ketemu klien di minggu akhir, bawa pulang bahan presentasi esok hari, sampe menyusun pointer sampe larut malam adalah hal normal yang bakal terjadi kalau kita sudah masuk dan berkecimpung di dunia kerja. Penting banget nih bagi mereka yang baru bekerja untuk segara beradaptasi dengan situasi kaya gini dan bisa menyelesaikan tugas-tugas dengan baik. Kalau kamu menganggap pekerjaan rumah diluar kantor adalah beban dan mungkin akan menyita waktu pribadimu, coba pikir ulang prioritas dan jenjang karir masa depan kamu. Menyelasaikan perkerjaan rumah dengan baik dapat membantu kamu untuk menyerap banyk sumber informasi untuk menambah wawasan tentang dunia kerja. Karena pada dasarnya, tuntutan perusahaan yang tinggi akan setimpal dengan bayaran yang akan diterima.
2.      Learn Fast
Dalam hal ini, adaptasi adalah hal yang mungkin dapat membantu kelancaran dalam bekerja. Sangat penting bagi mereka yang baru mendapatkan pekerjaan pertamanya untuk beradaptasi secara cepat baik dengan suasana pekerjaan, rekan kerja, sampai budaya dan system yang berlaku di perusahaan. Dalam hal beradaptasi, keterbukaan dan kemampuan interpersonal adalah factor yang akan membantu mempercepat proses adaptasi. Factor lain yang dapat mempengaruhi kecepatan dalam beradapatsi adalah kecepatan belajar dalam bekerja. Untuk bisa mengikuti jalannya pekerjaan dalam sebuah perusahaan, setiap pekerja harus cermat mengamati kondisi sekitar dan cepat belajar dengan lingkungan sekitar perusahaan. Jadi penting banget nih ya buat diinget, hari-hari pertamamu dikantor selesaikan setiap tugas dengan baik dan berusahalah untuk mempelari bagaimana rekan kerja bekerja dan bersosialisasi satu sama lain. Karena hal ini akan memberimu gambaran tentang bagaimana sistem dan budaya di perusahaanmu bekerja.

3.      Know What Expected
Apapun pekerjaan yang kamu lakukan, kuasai bidang pekerjaanmu secara mendalam bukan hanya dari apa yang kamu dapatkan dari pekerjaan di kantor, tetapi juga diluar jam kerja. Penting juga untuk mempelajari ekspekasi perusahaan kepada setiap karyawannya, karena hal ini pula yang akan menunjang jenjang kerja kamu di dalam sebuah perusahaan. Kedengarannya sih ribet gimana gitu ya, tapi yakin deh saat kamu terjun didalamnya, kamu pasti akan merasakan sesuatu yang menyenangkan untuk mengeluarkan yang terbaik untuk mencapai ekspektasi perusahaan. Intinya, kerjakan apa saja yang ada dalam batas kemampuanmu untuk memastikan agar apa yang sudah kamu lakukan adalah yang terbaik yang dapat mencapai ekspektasi perusahaan meskipun hal tersebut dilakukan diluar jam kerja dan diluar job desk kamu sebagai karyawan. Menyenangkan!

Mba Maya lagi berbagi cerita inspiratif di depan puluhan MT Danone. Keren!
4.     Manage Your Boss
Dalam hal ini, interpersonal skill kamu lagi-lagi berperan penting di lingkungan kerja, terutama saat berhadapan sama boss. Sebagai karyawan, kamu tidak bisa memilih siapa atasan yang sesuai dengan keinginan kamu. Gimana pun karakter boss kamu di kantor, kamu herus bisa menyesuaikan diri dengan yang namanya bos, karena bagaimapun bos adalah orang yang memegang peranan penting dalam keberlangsungkan karirmu. Tenang aja, tidak semua boss se-killer yang kamu bayangkan kok. Tak perlu khawatir berlebihan, sampe ga bisa tidur semalaman, memikirkan cara untuk menghadapi boss kamu dikantor. Kamu Cuma harus mengasah kemampuan interpersonalmu agar mampu berkomunikasi dan beradaptasi dengan siapa saja. As simple as that.

Define Your Success
Ada pepatah yang mengatakan bahwa, “meraih sukses tak segampang membalikkan telapak tangan”. Bener banget tuh guys. Setiap orang mungkin punya definisi suksesnya masing-masing. Ada yang mendefinisikan suskes kalau sudah punya kepribadian (mobil pribadi, rumah pribadi), sudah punya tabungan di atas 1M di akun banknya, atau ada juga yang mendefinisikan sukses dengan hidup yang pas-pasan (pas butuh mobil ada, pas mau travelling ke luar negri ada). Yang pasti jalan menuju kesuksesan tersebut bukanlah jalan yang mudah. Coba saja kamu lihat para pendaki gunung yang hendak mencapai puncak. Mereka harus melewati jalan yang curam dan berliku yang membuat pendakian terasa semakin sulit. Ditambah lagi dengan godaan untuk menyerah ditengah jelan karena mungkin mereka mulai merasa lelah atau mulai merasa nyaman di tmepat peristirahatan dan melupakan tujuan akhir dari pendakian.
Begitu juga sama halnya saat kamu nanti mulai bekerja secara professional di sebuah perusahaan. Perjalanan menuju puncak karir tidak mungkin didapatkan dengan instant. Akan ada banyak rintangan yang harus kamu lalui dalam bekerja, tetapi saat kamu meraih kesuksesan yang kamu harapkan, kamu akan merasakan sesuatu yang tak dapat tergantikan oleh apapun karena mau telah meraihnya dengan keringat usahamu setiap hari. Intinya, kamu harus menjalani pekerjaanmu dengan integritas tinggi dan jujur tanpa pernah kehilangan keyakinan dan jati diri. Dan satu hal yang tidak boleh kamu lupakan adalah bersyukur. Kesuksesan yang kalian dapat tidak sepenuhnya berasal dari usaha mu sendiri. Ada peran Tuhan, orang tua, kerabat, dan orang lain yang mengispirasi dalam meraih kesuksesan. Dengan bersyukur, semua kesuksesan yang kita dapatkan akan terasa lebih nikmat dan mengingatkan bahwa semua kesuksesan yang kamu raih tidak dapat kamu nikmati sendirian
FIRST JOB! Why?
Semua mahasiswa yang baru lulus kuliah pasti dong ya mau banget yang namanya langsung dapet pekerjaan yang tetap. Nah, ada banyak perubahan yang mungkin dialami oleh banyak mahasiswa yang baru lulus kuliah dan mendapatkan perkerjaan pertamanya. Yang pertama banget nih, pasti terjadi perubahan di masalah waktu. Ya, yang biasanya dimasa kuliah masih banyak waktu buat kongkow-kongkow bareng teman di café atau kantin kampus, mungkin akan sedikit berkurang setelah mereka masuk ke dunia kerja dimana mereka harus masuk kerja jam 8 pagi dan pulang jam 4 sore. Terus lagi nih, pasti terjadi perubahan yang cukup signifikan di masalah tanggung jawab, yang mungkin waktu kuliah cuma kutu-kutu (kuliah tugas – kuliah tugas), saat kerja mungkin akan lebih banyak projek, ketemu client, dan meeting yang tingkat tanggung jawabnya lebih besar. Dan yang paling penting nih, bagi mereka yang baru pertama dapet kerjaan, pasti banget ngerasain perubahan di financial mereka terutama masalah “UANG”. Yang dulunya waktu kuliah masih sering minta uang jajan sama mamah papah, udah ga bakalan lagi tuh kejadian kalau udah bekerja dan terima gaji apalagi gaji pertama kerja. Tapi inget ya guys, First Job bisa jadi batu pijakan pertama kamu menempuh hidup baru yang lebih menantang. (udah kaya orang nikahan aja ya). Biasanya, mereka bakal butuh 3 tahun untuk beradaptasi dengan First Job masing-masing. Tahun pertama pastilah tahun-tahunnya mereka yang baru mendapatkan pekerjaan pertamanya belajar tentang apa tugas mereka diperusahan. Tahun kedua adalah tahun dimana mereka mulai memberikan kontribusi nyata terhadap perusahaannya, kaya meningkatkan penjualan perusahaan atau mungkin mengurangi biaya produksi tanpa mengurangi mutu dan kualitas barang. Dan tahun ketiga ini nih yang bisa dibilang paling krusial, dimana mereka bakal ambil keputusan untuk tetap bekerja di perusahaan tersebut dan maintain their performance consistency atau mereka memutuskan untuk pindah mencari perusahaan yang lebih sesuai. Yang pasti nih ya, “Dream job is not literally exist in world, but you are the one who create your own dream job”. Ini adalah salah satu dari sekian kalimat keren dari seminarnya Mba Maya yang satu ini.  Kalimat yang sangat menginspirasi banget kan? Wajarlah, Mba Maya yang memulai karir pertamanya di IBM pasti udah banyak banget punya pengalaman-pengalaman yang luar biasa. Terakhir nih ya, kata-kata dari Mba Maya yang paling buat saya berkesan di seminar My First Job, “First job are like your first girlfriend or boyfriend. You can hate them, but you can’t never forget them. 

Ga lupa foto lagi setelah acara bareng Mba Maya and team.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar